» » » TUNTUNAN PEMBERIAN NAMA ISLAMI

Wednesday, 16 January 2013

TUNTUNAN PEMBERIAN NAMA ISLAMI

Pemberian Nama
Kalangan ulama sepakat bahwa ayah lebih berhak memberi nama kepada bayi, dan ibu tidak boleh merampas hak ini dari ayah. Apabila ada perselisihan antara ayah dan ibu dalam hal ini, maka ayah lebih diutamakan. Tetapi sebaiknya ada musyawarah antara kedua orangtua untuk mendapat kesepakatan, guna menjaga keutuhan dan mempererat ikatan antara suami istri, sehingga dapat melegakan hati kedua belah pihak.

Pemberian nama kepada anak dengan nama yang baik sangat penting, sehingga kelak anak merasa senang dan tidak merasa malu dengan nama yang disandangnya. Hal ini juga sesuai dengan Firman Allah Q.S. 49:11 sebagai berikut:
وَلَا تَلْمِزُوا أَنْفُسَكُمْ وَلَا تَنَابَزُوا بِالْأَلْقَابِ ۖ بِئْسَ الِاسْمُ الْفُسُوقُ بَعْدَ الْإِيمَانِ ۚ وَمَنْ لَمْ يَتُبْ فَأُولَٰئِكَ هُمُ الظَّالِمُونَ
... “dan janganlah kamu mencela dirimu sendiri dan janganlah kamu panggil-memanggil dengan gelar-gelar yang buruk. Seburuk-buruk panggilan ialah (panggilan) yang buruk sesudah iman dan barang siapa yang tidak bertobat, maka mereka itulah orang-orang yang lalim”. (Q.S. 49:11).
Perhatikan juga hadits berikut:
قال النبي صلى الله عليه وسلّم ٳنّ من حقّ الوالد على ولده ٲن يعلّمه الكتابة وٲن يحسن ٳسمه وٲن يزۆجه ٳذا بلغ . رواه ٳبن النجار
Artinya: Sabda Nabi SAW:“Sssungguhnya di antara kewajiban orang tua terhadap anaknya mengajarinya menulis, membaguskan namanya, dan menikahkannya bila telah dewasa”. (H.R. Ibnu Najar).

Seorang ayah disarankan untuk bermusyawarah dengan seorang ulama atau seseorang yang dianggap mengerti ketika memilih nama untuk bayinya karena para sahabat dulu menunjukkan bayi-bayi mereka yang baru lahir kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam lalu beliau memberi nama seperti tercantum dalam kisah Ibrahim bin Abi Musa, Al-Mundzir bin Abi Usaid dan Abdullah bin Abi Thalhah. Hal ini menunjukkan bahwa seorang ayah dianjurkan untuk memperlihatkan anaknya dan bermusyawarah dengan seorang ulama atau seorang yang ‘alim tentang sunnah dari kalangan ahli sunnah yang agama dan ilmunya dapat dipercaya agar ditunjuki nama yang terbaik untuk si bayi.

Al-Mawardi rahimahullah berkata dalam Kitab Nashiihatu al-Muluuk intiya, “Apabila seorang bayi lahir maka kemuliaan dan kebaikan yang pertama kali diberikan kepadanya adalah memilihkan untuknya nama yang baik dan mulia. Sebab nama yang baik dapat menyentuh hati seseorang ketika mendengar nama tersebut. Lihat Daftar Nama untukAnak Laki-laki dan Daftar Nama UntukAnak Perempuan.

Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika memilih nama:
nama-nama islami
  1. Nama sebaiknya diambil dari nama-nama orang-orang shalih dari kalangan nabi, rasul dan orang shalih lainnya. Maksudnya untuk mendekatkan diri kepada Allah dengan cara mencintai dan menghidupkan nama mereka.

    Nama Abdullah dan Abdurrahman berdasarkan hadits yang diriwayatkan Muslim dalam Kitab Shahihnya dari Ibnu Umar radhiyallahu ‘anhu dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda yang artinya:
    “Sesungguhnya nama yang paling dicintai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman.” (HR. Muslim no. 2132)
    Karena nama tersebut adalah nama terbaik, sampai-sampai di kalangan para sahabat terdapat sekitar 300 orang yang bernama Abdullah. Nama yang menunjukkan penghambaan diri terhadap salah satu dari nama-nama Allah ‘Azza wa Jalla, seperti Abdul Malik, Abdul Bashiir, Abdul ‘Aziz dan lain-lain.Namun perlu diketahui di sini bahwa hadits, “Sebaik-baik nama adalah yang dimulai dengan kata “Abd (hamba)” dan yang bermakna dipuji” bukanlah hadits shahih bahkan tidak diketahui dari mana asal-usulnya sebagaimana dijelaskan oleh para ulama.

    Bernama dengan nama para nabi dan rasul. Mereka adalah orang-orang yang memiliki akhlak yang paling mulia dan memiliki amalan yang paling bersih. Diharapkan dengan memberi nama seorang anak dengan nama nabi ataupun rasul dapat mengenang mereka juga karakter dan perjuangan mereka. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sendiri juga pernah menamakan anaknya dengan nama Ibrahim, nama ini juga beliau berikan kepada anak sulung Abu Musa radhiallahu ‘anhu dan beliau juga menamakan anak Abdullah bin Salaam dengan nama Yusuf.Adapun hadits tentang keutamaan orang yang bernama Ahmad atau Muhammad tidak ada yang shahih. Ibnu Bukair al-Baghdadi menyusun sebuah kitab tentang keutamaan orang yang bernama Ahmad atau Muhammad, dan pada kitab tersebut beliau menyertakan 26 hadits yang tidak shahih. Wallahu a’lam.

    Memberi nama dengan nama orang-orang shalih di kalangan kaum muslimin terutama nama para sahabat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dalam sebuah hadits shahih dari al-Mughirah bin Syu’bah radhiallahu ‘anhu dari nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam, beliau bersabda, “Mereka dahulu suka memakai nama para nabi dan orang-orang shalih yang hidup sebelum mereka.” (HR. Muslim no. 2135).

    Memilih nama yang mengandung sifat yang sesuai orangnya (namun dengan syarat nama tersebut tidak mengandung pujian untuk diri sendiri, tidak mengandung makna yang buruk atau mengandung makna celaan), seperti Harits (orang yang berusaha) dan Hammam (orang yang berkeinginan kuat).Diriwayatkan oleh Abu Dawud dengan sanad yang dha’if dari Abu Wahb al-Jusyami bahwasannya nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Pakailah nama para nabi, nama yang paling dicintai Allah adalah Abdullah dan Abdurrahman, yang paling benar adalah nama Harits dan Hammam dan yang paling jelek nama Harb dan Murrah.” (HR. Abu Daud dan An Nasai. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini hasan lighairihi sebagaimana disebutkan dalam Shahih At Targhib wa At Tarhib no. 1977).1
  2. Tidak memberi nama dengan nama-nama Allah, seperti ar-Rahman, ar-Rahiim, al-Khaliq dan al-Bari. Menurut Syaikh Utsaimin2 berkenaan memberi nama dengan nama Allah Ta’ala. Pemberian nama ini memiliki dua sisi yaitu:
    1. Penyebutan nama dengan huruf alif dan lam. Yang dimikian tidak boleh diberikan kepada selain Allah, seperti al-’Aziz, as-Sayyid, al-Hakiim dan lain-lain. Alasannya karena dengan adanya penambahan alif dan lam berarti menunjukkan kepada ushul dari makna yang terkandung dalam nama tersebut.
      nama-nama islami
      Maksud pemberian nama untuk menunjukkan sifat yang terkandung dalam nama tersebut walau tanpa alif dan lam. Sebagaimana Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah mengganti kunyah Abu Hakam karena teman-temannya selalu minta putusan hukum kepadanya. Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda kepadanya, “Sesungguhnya Allah adalah al-Hakam dan hanya Dia-lah yang berhak menetapkan hukum.” Lalu beliau memberi panggilan dengan nama anak sulungnya yang bernama Syuraih. Ini menunjukkan apabila seseorang memiliki nama dengan salah satu dari nama Allah yang mengandung makna sifat (sengaja disesuaikan dengan sifat, pekerjaan atau keadaan penyandang nama), maka hal itu dilarang syariat.
    2. Menamai dengan nama-nama Allah tanpa didahului alif dan lam dan tidak bermaksud menyesuaikan dengan makna sifat yang terkandung dalam nama tersebut. Hal ini dibolehkan seperti nama Hakiim. Di antara sahabat ada yang bernama Hakiim bin Hizam. Tetapi ada nama Allah lainnya yang tidak pantas dijadikan sebagai nama manusia, seperti Jabbar, meskipun tidak bermaksud menetapkan makna sifat yang terkandung dalam nama tersebut. Karena bisa jadi nama itu mempengaruhi diri orangnya sehingga dirinya menjadi orang yang sombong, angkuh dan takabbur terhadap orang lain. [Al-Majmu’ Ats-Tsamiin (I/144)].
      Memberi nama dengan nama Malikul Muluk (Rajanya Raja), Sulthanus Salathin dan Syahin Syah. Dalam sebuah hadits, beliau bersabda yang artinya: “Manusia yang paling dimurkai Allah nanti pada hari kiamat yang paling keji dan yang paling dibenci-Nya adalah laki-laki yang bernama Malikul Amlak. Sesungguhnya tiada raja yang haq selain Allah subhanahu wa ta’ala.”(H.R. Muslim).

      Semakna dengan nama di atas adalah Qadhi Qudhaat, Haakimul Hukkam (artinya, hakim dari para hakim). Memberi nama dengan Sayyidun Naas, Sayyidul Kul, Sittul Kul sebagaimana diharamkan memberi nama dengan nama Sayyidu waladi Adam untuk selain Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Tidak mengandung makna penghambaan terhadap selain Allah.
      nama-nama islami
  3. Para ulama sepakat mengenai haramnya memakai nama yang mengandung makna penghambaan diri kepada selain Allah, seperti Abdul ‘Uzza, Abdusy Syams (hamba matahari), Abdud Daar, Abdur Rasuul, Abdun Nabi dan lain-lain. Diriwayatkan dari Hani bin Zaid bahwa ketika ia datang menghadap Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sebagai utusan beserta kaumnya, Rasulillah shallallahu ‘alaihi wa sallam mendengar mereka memanggil salah seorang di antara mereka dengan nama Abdul Hajar (hamba batu). Lalu Nabi SAW bertanya kepadanya, “Siapa namamu?” Ia menjawab, “Abdu hajar.” Beliau bersabda, “Tidak, kamu adalah Abdullah (hamba Allah) bukan Abdu Hajar (hamba batu)!” (lihat kitab Shahihul Adabil Mufraad, halaman 623).
    nama-nama islami

    Termasuk pula dalam hal ini adalah pemberian nama Abdul Haarits, karena al-Hariits adalah manusia. Adapun “Haarits” itu sendiri bukanlah nama Allah. Yang ada adalah Allah disifati dengan adz-Dzaari’ (menanam, menumbuhkan) dann itu bukan termasuk nama Allah
    ٲفر ٲيتم ما تحرثون. ٲٲنتم تزرعونه ٲم نحن الزارعون

    “Maka terangkanlah kepadaku tentang yang kamu tanam. Kamukah yang menumbuhkan atau Kami-kah yang menumbuhkan”. (QS. Al-Waaqi’ah: 63-64)
  4. Nama tersebut tidak mengandung makna yang negatif dan cabul.
    Makruh memberi nama dengan nama yang arti atau lafazhnya mengandung kesan jelek dan negatif. Contohnya, Harb (perang), Murrah (pahit), Kalb (Anjing), Hayyah (ular), Jahsy (kasar), Baghal (kuda poni atau keledai) dan yang semisalnya.Syaikh Nashiuruddin berkata dalam Silsilatu al-Haadits ash-Shahihah (1/379), “Di antara nama jelek yang bayak dipakai orang sekarang dan harus segera diganti seperti: Wishaal (senggama), Sihaam (panah), Nehaad (gadis montok), Ghaadah (gadis yang lembut), Fitnah (daya tarik) dan yang semisalnya.”

    Syaikh Bakr Abu Zaid berkata, “Makruh hukumnya memberi nama denga nama yang memberi kesan hewani atau berhubungan dengan syahwat. Nama-nama seperti ini banyak diberikan kepada anak-anak perempuan, contohnya, Ahlaam (impian), Ariij (wangi semerbak), ‘Abiir (yang menitikkan air mata), Ghaadah, Fitnah, Faatin (yang menggiurkan), Syaadiyah (biduanita) dan lain-lain.”
    Makruh hukumnya memberi nama dengan nama yang menunjukkan kepada dosa dan maksiat, seperti nama Zhaalim (orang lalim) dan Sarraq (pencuri). Dalam sebuah kisah, Utsman bin Abil ‘Ash pernah membatalkan penobatan jabatan gubernur karena kandidatnya seorang yang memiliki nama seperti ini (lihat kitab Al-Ma’rifah wa at-Taariikh karya al-Fasawi (III/201)).Sekelompok ulama ada yang memakruhkan memakai nama para malaikat ‘alaihimusssalam, seperti Jibril, Mikail, Israfil dan lain-lain. Adapun menamakan kaum wanita dengan nama para malaikat sangat jelas keharamannya. Sebab hal itu menyerupai orang-orang musyrikin yang meyakini bahwa malaikat adalah anak perempuan Allah. Senada dengan ini memberi nama anak gadis dengan Malaak (malaikat) atau Mulkah. Demikian dijelaskan oleh Syaikh Bakar Abu Zaid.
    nama-nama islami
  5. Nama tersebut tidak terdengar asing dan aneh. Makruh hukumnya memberi nama yang lafadznya asing dan aneh, sehingga sulit untuk  mengucapkan lafadz nama tersebut.
    Demikianlah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan nama untuk si Buah Hati, semoga bermanfaat.
nama-nama islami
_________
nama-nama islami
1Abu Abdillah Ahmad bin Ahmad Al-Isawi, Ensiklopedia Anak Tanya Jawab Tentang Anak Dari A sampai Z.  
2Ustadz Abu Muhammad Abdurrahman Sarijan Judul, Etika Memberi Nama Anak Dalam Islam.
DAFTAR NAMA BAYI
NAMA ANAK ISLAMI
NAMA-NAMA BAYI ISLAMI
NAMA-NAMA ANAK ISLAMI
DAFTAR NAMA BAYI
NAMA ANAK ISLAMI
NAMA-NAMA BAYI ISLAMI
NAMA-NAMA ANAK ISLAMI

1 comment:

Anonymous said...

Thank you for every other excellent post. The place else may
anybody get that kind of info in such a perfect way of writing?

I have a presentation next week, and I am aat the search foor such info.

10 POPULAR POSTS

DAFTAR ARTIKEL

KUMPULAN UCAPAN SELAMAT 'IDUL FITHRI TERBARU
Umat Islam di seluruh dunia saat ini sedang melaksanakan ibadah puasa dan sebantar lagi Hari Raya Idul Fitri. Baca Selengkapnya>>
KEHIDUPAN ALAM KUBUR (ALAM BARZAH)
Kehidupan yang dialami oleh seorang manusia di dunia ini bukanlah sebuah kehidupan yang terus-menerus tiada berujung dan tiada penghabisan. Baca Selengkapnya>>
MENELUSURI ANGKA - BILANGAN PRIMA - "19" DALAM AL-QUR'AN
Ketika pameran Islam sedunia di London (1976), Rasyad Khalifa memperlihatkan kepada pengunjung atas penelitiannya terhadap Al-Qur’an. Baca Selengkapnya>>
HUKUM ALAM (SUNNATULLAH)
Hukum alam merupakan hukum Allah (Sunnatullah), artinya alam beserta hukumnya adalah ayat-ayat Allah. Belajar dari beberapa hukum alam. Baca Selengkapnya>>
KEPAKAN SAYAP KUPU-KUPU DAPAT MENIMBULKAN BADAI
Belajar dari suatu teori yang disebut dengan Butterfly effect. Edward Norton Lorenz menemukan efek kupu-kupu. Baca Selengkapnya>>
NAMA-NAMA ISLAMI LENGKAP UNTUK BAYI LAKI-LAKI DARI ASMAUL HUSNA
Nama-nama Islami lengkap dengan artinya diambil dari Asmaul Husna dan berbagai kata turunannya untuk bayi laki-laki. Baca Selengkapnya>>
NAMA-NAMA ISLAMI LENGKAP UNTUK BAYI PEREMPUAN DARI ASMAUL HUSNA
Nama-nama Islami lengkap dengan artinya yang diambil dari Asmaul Husna dan berbagai kata turunannya untuk bayi perempuan. Baca Selengkapnya>>
PENYEMBELIHAN HEWAN 'AQIQAH
Apabila lahir seorang bayi, maka orang tua/ ayahnya hendaklah melakukan Sujud syukur; yakni bersyukur atas kelahiran anak itu, dengan cara sebagai berikut: Baca Selengkapnya>>
TATA CARA PEMBERIAN NAMA ANAK
Bersamaan waktu pelaksanaan aqiqah, si bayi dicukur rambutnya, rambut yang dicukur itu ditimbang dengan emas ,,,, Baca Selengkapnya>>
PERJUANGAN SALMAN AL-FARISY MENCARI KEBENARAN
Ketika hidayah menerangi hati, tak seorangpun dapat menghalangi. Gunung yang tinggi bukan rintangan ,,,, Baca Selengkapnya>>
TOKOH DAN ILMUWAN MUSLIM
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم Allah SWT menurunkan wahyu kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril dengan berkata “Iqra!”, pada ayat pertama dan wahyu pertama dalam Al-Qur’an. Baca Selengkapnya>>
NAMA-NAMA ISLAMI DARI ASMAUL HUSNA
Melengkapi tulisan sebelumnya masih mengenai Nama-nama Islami yaitu Nama-nama Islami Untuk Anak Lelaki dan Nama-nama Islami Untuk Anak Perempuan, maka .... Baca Selengkapnya>>
NAMA-NAMA ISLAMI UNTUK ANAK PEREMPUAN
Mengenai penjelasan pemberian nama anak ini dapat dibaca pada Tuntunan Pemberian Nama Islami. Nama-nama pada daftar berikut untuk anak perempuan .... Baca Selengkapnya>>
NAMA-NAMA ISLAMI UNTUK ANAK LELAKI
Daftar nama Islami untuk anak laki-laki sesuai dengan kaidah transliterasi dari huruf Arab (Hijaiyyah) ke abjad abc dan seterusnya. Baca Selengkapnya>>
TUNTUNAN PEMBERIAN NAMA ISLAMI
Pemberian nama kepada anak dengan nama yang baik sangat penting, sehingga kelak anak merasa senang dan tidak merasa malu dengan nama yang disandangnya. Hal ini juga sesuai dengan Firman Allah Q.S. 49:11. Baca Selengkapnya>>
DARI KUANTUM FISIKA MENUJU KE ALAM GHAIB
Supaya lebih jelas kita perlu mengetahui atau memahami arti kata “ghaib”, sebagai pengantar dalam memahami .... Baca Selengkapnya>>
PROBLEMATIKA AKAL MANUSIA
Diketahui kertas setebal 1 mm, kemudian kita kalikan sebanyak 50.000 kali, maka tebal kertas itu menjadi 50.000 mm = 50 m. Hal ini dengan cepat kita dapat menjawabnya. Baca Selengkapnya>>
KUMPULAN UCAPAN SELAMAT IDUL FITHRI
Umat Islam di seluruh dunia saat ini sedang melaksanakan ibadah puasa dan sebantar lagi Hari Raya Idul Fitri akan tiba. Untuk melengkapi posting, pada kesempatan ini akan share Ucapan Selamat Idul Fithri . Baca Selengkapnya>>
BEBERAPA SANKSI BAGI ORANG YANG TIDAK BERPUASA DI BULAN RAMADHAN
Hukum Puasa Ramadhan bagi orang yang telah memenuhi Syarat Wajib Puasa Ramadhan adalah Fardlu ‘Ain .... Baca Selengkapnya>>
PERDEBATAN SERU ANTARA ABU HANIFAH DENGAN AD DAHRI
Dikisahkan bahwa seorang tokoh aliran Ad-Dahriyyah (yang menginkari adanya Tuhan) berkunjung ke Baghdad .... Baca Selengkapnya>>
HIKMAH MENGIKUTI CARA MAKAN YANG DICONTOHKAN OLEH RASULULLAH SAW
Dr. Ibrahim Al-Rawi menegaskan bahwa manusia pada saat berdiri, ia dalam keadaan tegang, organ keseimbangan dalam pusat saraf .... Baca Selengkapnya>>
SELAMAT HARI RAYA IDUL ADLHA
Di bulan Zulhijjah bagi yang mampu, saat tunaikan ibadah haji. Mohon ma'afkan semua salahku, moga diterima hingga di hati. Sembilan Zulhijjah wukuf di 'Arafah,
sunnah berpuasa bagi yang mukim. Baca Selengkapnya>>
SELAMAT HARI RAYA IDUL FITHRI 1432 H.
Datang dan pergi silih berganti, Sya’ban pergi Ramadhan pun datang menghampiri. Semangat Ramdhan begitu tinggi, berharap ridho dan surga Ilähi. Ramadhan pergi datanglah Syawal, .... Baca Selengkapnya>>
KESEMPATAN EMAS MENGAKURASIKAN ARAH KIBLAT KITA
Kiblat adalah hal utama yang harus diperhatikan sebelum shalat. Sebagaimana yang dijelaskan Allah dalam Al Qur’ an .... Baca Selengkapnya>>
CUPLIKAN DIALOG WIMAR DAN GUSDUR
Wimar: "... ketika saya bertanya kepada seorang Kiyai... (pen.: K.H. Abdur Rahman Wahid atau lebih dikenal dengan panggilan Gus Dur). Gus, apakah saya ini termasuk orang Islam yang baik?" Baca Selengkapnya>>
KEKUATAN
Ia makhluk Tuhan, kekuatannya sungguh dahsyat, menerpa siapa saja tak ada yangterlewat. Ia berjalan tanpa kompromi,
langkahnya pun sangat pasti. Baca Selengkapnya>>
NIKMAT: TERMURAH DAN TERMAHAL
Nikmat dikelompokkan ke dalam 3(tiga) kategori, sesungguhnya kenikmatan merupakan hasrat manusiawi yang telah terpenuhi, termasuk hasrat duniawi sebagaimana Q.S. 3: 14 .... Baca Selengkapnya>>
CERITA MENGENAI SEVERN SUZUKI
Seorang Anak Berusia 12 Tahun Inilah isi pidato tersebut: Halo nama saya Severn Suzuki, berbicara mewakili ECO-Enviromental Children Organization. Baca Selengkapnya>>
ALLAH MEWAJIBKAN KEPADA MANUSIA BERSYUKUR KEPADA-NYA DAN KEPADA KEDUA ORANG TUA
“Dan Tuhanmu telah memerintahkan supaya kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah kamu berbuat baik pada ibu bapakmu. Baca Selengkapnya>>
ASH-SHIYAAM
Puasa seekor ulat, tidak hanya dapat mengubah dirinya menjadi seekor kupu-kupu tetapi dapat meninggalkan segala sifat negatif yang ada pada seekor ulat. Baca Selengkapnya>>